 |
| Bono bersama U2 (Foto: IG U2 |
LOS ANGELES - Vokalis U2, Bono mengungkapkan pernah terbangun di kamar tidur Abraham Lincoln, Gedung Putih, setelah dirinya minum minuman keras dengan Presiden Barack Obama. Ketika dirinya mengunjungi keluarga dari istrinya, Ali Hewson.
“Saya terbangun di kamar Abraham Lincoln setelah minum minuman keras dengan Obama. Presiden ke-44 Amerika Serikat, dia mencampur koktail nggak terlalu banyak, sebelumnya dia menakara,” kata Bono, seperti dikutip dari NY Post Rabu (1/11/2022).
Bono juga menceritakan dirinya mengalami alergi terhadap salisilat saat minum minuman tersebut, termasuk wine. Hal itu menyebabkan kepalanya membengkak seperti balon sehingga membawa dirinya tidur ke suatu tempat.
“Saya memiliki alergi anggur. Saya akhirnya menyelinap keluar dan presiden berkata ke Ali ‘Ke mana Bono pergi? Ali berkata ‘dia baru saja pergi tidur’,” tutur Bono.
Sementara itu, Bono juga menyampaikan Obama tidak enak sudah membuatnya mabuk. Untuk itu Obama bersikeras menemani istri Bono dan hadir ketika dia ditemukan di kamar tidur Lincoln.
“Dia berkata, ‘dia hanya harus pergi untuk tidur ini, dia akan kembali dalam 10 menit. Saya sudah bersamanya selama 30 tahun, jangan khawatir tentang dia, Tuan Presiden. Aku akan pergi mencarinya’,” ucap Bono.
“Dan di sana saya berada di kamar Lincoln, tertidur, tertidur di dada Abraham sendiri. Dia baru saja membangunkanku dan tertawa. Presiden tertawa lepas,” sambungnya.
Menurutnya, Obama terus mengolok-olok kejadian tersebut. Namun, Bono juga menyebut Obama tidak percaya bahwa dirinya menderita alergi.
“Dia (Obama) memberi tahu orang-orang saya minum di bawah meja, dan dia tidak alergi. Dan dia mengatakan memang yang membuat koktail yang kuat,” ujar Bono.
Selain itu, Bono mengaku Gedung Putih bukanlah tempat untuk tidak yang nyaman. Pasalnya, ia menjelaskan tempat tersebut memiliki suasana yang canggung.
“Saya tertidur di tempat yang sangat canggung, meja pencahayaan Sonic Youth - mereka bercampur di sekitar saya dan tidak bisa lebih baik,” pungkas Bono.
0 Comments